PALI -- Pasien Corona (COVID-19) pertama di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI ) dinyatakan sembuh adalah Syeh Idris (66 tahun) warga Desa Tanah Abang Jaya Kecamatan Tanah Abang, usai tiga kali negatif tes swab.
Ia merupakan satu orang yang sembuh dan selesai pemantauan dari total 10 pasien Covid-19 di Bumi Serepat Serasan yang kini masih di isolasi di RSUD Talang Ubi,Selasa (16/6/2020).
Syeh Idris berbagi cerita dan tips agar bisa sembuh dari virus corona. Menurutnya, mental berjuang keras untuk sembuh sangat diutamakan.
Selain menjalani hidup bersih dan sehat, mengkonsumsi minuman herbal juga ia lakukan saat dikarantina di RS AR Bunda Kota Prabumulih.
"Sebenarnya sedih dikarantina jauh dari keluarga. Bahkan lebaran di rumah sakit. Dari sana, saya bertekad untuk sembuh," ungkap Syeh Idris.
Menurut Syeh Idris, dirinya mendapat banyak dukungan moril, baik dari perawat RS Bunda maupun bantuan medis dokter dari PALI.
Bahkan, Bupati Heri Amalindo turut memperhatikan kesehatan dirinya dengan memberi resep minuman herbal.
"Jadi selama dua minggu dikarantina, saya juga mengkonsumsi minuman herbal yang diberikan Pak Heri melalui dr Vivin untuk diberikan kepada saya," katanya.
"Rasa Jahe, bawang putih serta gula merah saat saya minun minuman herbal dari Bupati," jelasnya lagi.
Dari itu, dirinya sangat berterima kasih kepada semua pihak terutama Pemda PALI atas kesembuhan dirinya dan cucunya juga selesai dikarantina, lantaran reaktif rapid tes.
Sementara, dr Vivin selaku Tim Medis Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 PALI menambahkan, bahwa Pak Syeh Idris memang kesehatannya terus dipantau.
"Selama dikarantina Pak Idris rajin ibadah, kita juga terus melakukan cek tekanan gula darah memantau kesehatannya." katanya.
Selain itu, kata dr Vivin ada ramuan minuman herbal khusus dari Bupati Heri Amalindo kepada pasien positif covid-19.
Ramuan bawang putih jenis laki-laki, bubuk jahe dan dicampur gula merah dan diola menjadi minuman herbal.
"Resepnya bawang putih lanang campur gulo merah. Diolah dengan bubuk jahe dengan gula merah itu." katanya.