PALI,Hitspali.com--Dalam upaya menurunkan angka stunting sesuai dengan target nasional pada 2024 sebesar 14 persen.Kepala Desa Tempirai Utara bersama Tim Penggerak PKK Desa Tempirai Utara gencar mensosialisasikan pencegahan stunting ke warga,Sabtu (12/6/2021).
Kades Tempirai Utara, Hermanto, menerangkan kepada warga tentang bahaya dari stunting.
"Kita ketahui bersama,bahwa program pencegahan stunting merupakan program dari pemerintah pusat, provinsi kabupaten, kecamatan hingga ke pemerintah desa. Untuk itu, kami akan gencar melakukan sosialisasi ke warga tentang bahaya pencegahan stunting," terang Kades Hermanto.
Dalam kesempatan itu, Ia juga berharap agar dinas kesehatan kabupaten PALI, untuk memberikan bantuan makanan tambahan kepada ibu-ibu hamil yang ada di desa Tempirai Utara.
"Karena, memang kalau dari Dana Desa maupun ADD, tidak akan mencukupi. Oleh karena itu, perlu kiranya agar Dinas Kesehatan bersedia memberikan bantuan makanan bergizi untuk ibu-ibu hamil, agar bisa mencegah stunting," jelasnya.
Dijelaskan Hermanto, bahwa saat ini warganya yang terkena stunting berjumlah sembilan orang. Namun, Ia secara kontinyu terus memantau perkembangan ke-sembilan warga tersebut.
"Sudah mulai membaik warga tersebut. Karena bersama TP PKK dan bidan desa, warga stunting terus memantau perkembangannya," imbuh kades.
Stunting, sambung kades merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
"Kita akan terus himbau kepada warga, khususnya ibu-ibu hamil untuk mencukupi asupan gizi pada saat kehamilan," tukasnya.(dan)
