Stand Dekranasda Kabupaten PALI di Sriwijaya Expo tahun 2022 (foto : Dok.Nehru) |
Palembang,Hitspali.com -- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) menggelar Event Sriwijaya Expo Tahun 2022, Sabtu malam (02/07) di Plaza Ranau Dempo, Jakabaring Sport City Palembang yang akan berlangsung dari tanggal 02 s.d 06 Juli 2022 mendatang.
Selain menjadi sasaran ajang promosi potensi daerah terutama bagi 17 Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan. Event yang dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya bersama Ketua Dekranasda Prov. Sumsel Hj Febrita Lustia Herman Deru,merupakan agenda tahunan dan juga sekaligus untuk memeriahkan Hari Jadi Provinsi Sumatera Selatan ke-76 dan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI 2021 Sumsel tahun 2022.
Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya Saat membuka Sriwijaya Expo 2022 (dok.hitpali) |
Dalam sambutanya, Mawardi mengatakan bahwa rangkaian kegiatan Festival Sriwijaya Expo juga merupakan penopang sekaligus pendukung kegiatan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) dan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) se-Indonesia.
“Tentunya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan selalu berupaya mendukung seluruh kegiatan seperti ini yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi para pelaku UMKM dan khususnya mengembangkan sektor industri pariwisata agar perekonomian di Sumsel dapat tumbuh membaik,” kata Mawardi saat membuka Festival Sriwijaya Expo.
Salah seorang pengunjung dari pulau Kalimantan belajar mencanting batik di stand Dekranasda Kabupaten PALI (Foto:dok.hitspali) |
Usai membuka acara dengan penekanan layar touch screen tanda peresmian pembukaan Sriwijaya Expo, Wakil Gubernur Sumsel bersama jajaran menikmati penampilan solo Ruri Republik,lalu berkeliling menuju stand peserta Sriwijaya Expo 2022.
Sementara itu Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) diwakili oleh stand Dekranasda PALI binaan Ir.Hj.Sri Kustina menampilkan sejumlah kerajinan tangan yang berbahan alam.
Di stand yang berukuran 6X6 itu ditampilkan demontrasi para pengrajin baik pengrajin batik,pengrajin ayaman bambu dan pengrajin ayaman gelang ribu-ribu.Bahkam pengunjung yang ingin belajar mencanting batik pun diberi kesempatan dan diajari langsung oleh pengrajinnya.(red)