Kegiatan dilksanakan di Hotel Santika Premiere Bandara Palembang,dari 19 sampai dengan 24 Desember 2022 | Foto : Istimewa |
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP). Giat ini diikuti 1.700 dosen pemula.
Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani, mengatakan, peran dosen sangat strategis di era disrupsi, baik peran pendidikan dan pengajaran, penelitian dan publikasi ilmiah, maupun pengabdian kepada masyarakat.
Guru Besar UIN Sunan Gunungdjati Bandung ini menegaskan bahwa ada empat kompetensi dosen yang harus terus dikembangkan, yaitu: professional, paedagogik, kepribadian, dan kompetensi sosial. “Pelatihan PKDP menjadi momentum penting mengembangkan empat kompetensi tersebut di era persaingan,” katanya.
Dani panggilan akrab Dirjen Pendidikan Islam ini berpesan agar para dosen memperkuat karakteristik dari mulai gaya mengajar yang merangsang belajar, kemampuan berkomunikasi secara jelas, menguasai materi perkuliahan dan kesiapan materi yang terorganisir dengan baik.
Selain itu, lanjut Dani, dosen harus memiliki karakter antusiasisme yang dinamis, kepedulian pribadi terhadap mahasiswa, keterampilan berinteraksi, fleksibilitas kreativitas dan keterbukaan, serta memiliki kepribadian yang kuat dan komitmen.
Dr. Moch.Erlin Sustri,S.Sos.I,.M.Pd.I dan Edi Eswandi, SE., M.Pd. | Foto : istimewa |
Ali Ramdhani mengajak para dosen pemula untuk menjadi teladan baik dalam cara berpikir, bersikap, dan berprilaku. “Dosen adalah model terbaik dari mahasiswanya dan itu harus dibranding sejak dini terutama keunggulan karakter,” katanya.
Dari 1.700 dosen yang mengikuti kegiatan Peningkatan Kompetensi,Dua diantaranya merupakan dosen Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Mamba'ul Hikam PALI (STIT MH PALI).
Dr. Moch.Erlin Sustri,S.Sos.I,.M.Pd.I,Ketua STIT MH PALI membenarkan dua dosen di STIT MH PALI mengikuti kegiatan Peningkatan Kompetensi.
"Alhamdulillah dua Dosen fari STIT MAMBAUL HIKAM PALI mengikuti kegiatan ini,saya dan pak Edi Eswandi, SE., M.Pd.,"kata kyai Erlin sapaan akrabnya.
Kegiatan sendiri menurut Kyai Erlin akan dilaksanakan selama lima hari di hotel Santika Premiere Bandara Palembang.
"Kegiatan ini di ikuti secara tatap muka sejak 19 sampai 24 Desember 2022 dan diteruskan secara daring yang akan dimulai sejak 26 Desember 2022 sampai 18 Februari 2023,"terangnya.