Foto : ist |
Seorang pemuda warga Cilacap, Jawa Tengah yang berdomisili di Semanu, Kabupaten Gunungkidul harus berurusan dengan Polisi.
Pasalnya pemuda bernama Suroto alias AS (20)itu nekat mencuri di 69 lokasi berbeda.
"Tersangka tidak hanya mencuri kotak infak. Dia juga mencuri barang kecil-kecil. Seperti rokok, uang, dan benda lain," kata Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus SumantriSumantri, Kamis (16/2/23).
Langkah Suroto ini berakhir setelah aksinya mencuri kotak amal di sebuah musala di Hargosari, Kecamatan Tanjungsari, Gunungkidul pada 9 Februari lalu dipergoki warga. Dia kemudian dilaporkan ke Polsek Tanjungsari.
Kepada polisi, Suroto mengaku telah beraksi di Bantul hingga Kota Yogya. Bahkan dia juga beraksi di Jawa Tengah seperti Cilacap, Sukoharjo, dan Pracimantoro.
Dalam melancarkan aksinya, Suroto berpura-pura berjualan jajanan ringan dengan motor. Saat situasi sepi dia menggasak kotak amal.
"Saat itu dia juga memantau lokasi," ujarnya.
Uang hasil curian kemudian ia gunakan untuk kesenangan mulai dari karaoke hingga kencani PSK yang dikenalnya lewat aplikasi MiChat.
"Uang dikumpulkan untuk karaoke, untuk booking LC, sama Michat," ujarnya.
Setiap kali bersenang-senang, Suroto bisa mengeluarkan uang mulai Rp 500 ribu untuk pemandu lagu. Sedangkan untuk PSK yang dikencaniya diberi uang sekitar Rp 500 ribu.
"Sekali LC sekitar Rp 500 ribu, Michat ya Rp 500 ribu,"terangnya.