Selasa, Disember 03, 2024, 17:07 WIB
Last Updated 2024-12-05T10:22:12Z
DisperindagKabupaten PALISeminar

Disperindag PALI Gelar Seminar Pengembangan Industri Kecil Menengah Melalui Media Sosial

Peserta merupankan IKM perwakilan dari 5 Kecamatan | Foto : Tommy


HPC,PALI - Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang ilir (PALI) Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggelar Seminar Kerajinan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Melalui Media Sosial di Caffe At The Star, Selasa (3/12/24). 


Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati PALI Dr Ir H Heri Amalindo, MM melalui Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan dan Keuangan Drs. Agen Eleidi. 


Drs. Agen Eleidi mewakili Bupati PALI | Foto : Tommy


Dalam sambutannya Drs. Agen Eleidi mengatakan Pemerintah Kabupaten PALI menganggarkan untuk kegiatan Seminar Kerajinan dan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah.


"Sesuai dengan Undang-Undang nomor 3 tahun 2014 tentang perindustrian, yaitu pembangunan sumber daya manusia industri dilakukan oleh pemerintah daerah salah satunya melalui menggelar kegiatan pelatihan calon wirausaha industri dan wirausaha industri yang telah menjalankan usaha,"katanya.


Dr Ahmad Maulana Dosen Fakultas Ekonomi Unsri yang juga merupakan Direktur Sriwijaya Business Center salah satu narasumber pada seminar tersebut | Foto : Tommy


Ia berharap dengan diselenggarakannya seminar ini para wirausaha dapat beradaptasi dan bertransformasi menuju lebih baik. 


Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten PALI Brisvo Diansyah M, ST., MM. saat dijumpai di sela-sela kegiatan mengatakan pihaknya mengundang tiga narasumber ternama, yakni Dr Ahmad Maulana Dosen Fakultas Ekonomi Unsri yang juga merupakan Direktur Sriwijaya Business Center, Dr Nurkardina Novalia Dosen Fakultas Ekonomi, Bisnis Universitas PGRI Palembang dan Een Endasari Dosen STIA Balaputra Dewa.


Peserta seminar diberikan trik pengembangan melalui media sosial oleh narasumber | Foto : Tommy

"Harapannya nanti kedepannya bahwa industri kecil menenengah kita ini bisa lebih maju,bisa lebih berusaha sedemikian rupa sehingga dapat meningkatkan perekonomian keluarga khusunya dan masyarakat Kabupaten PALI umumnya,"ungkap Brisvo.


Ditambahkan Brisvo,peserta seminar merupakan perwakilan pengusaha industri kecil menengah yang ada di Kabupten PALI.


"Peserta kurang lebih sebanyak 50 Industri Kecil Menengah (IKM) yang terdiri dari perwakilan IKM yang ada di lima kecamatan di Kabupaten PALI"tutupnya.